Kamis, 22 September 2011

Pentingnya Kurikulum dalam Pendidikan Islam

Pendidikan Islam memandang kurikulum pendidikan sebagai alat untuk mendidik generasi muda dengan baik dan menolong mereka untuk membuka dan mengembangkan kesediaan-kesediaan, bakat-bakat, kekuatan-kekuatan dan keterampilan mereka yang bermacam dan menyiapkan mereka dengan baik untuk menjalankan hak dan kewajiban, memikul tanggung jawab diri, keluarga, masyarakat, bangsanya dan turut serta secara aktif untuk kemajuan masyarakat dan bangsanya. Selain itu, kurikulum juga sebagai alat untuk menciptakan perubahan yang diinginkan pada kebiasaan, kepercayaan, sikap, sistem, dan gaya hidup masyarakat.

Orang Islam baik selaku pemerintah, pendidikan pembaharu atau pun pelajar memandang kurikulum sebagai teras dari proses pendidikan dan jalan yang pertama dilalui untuk mencapai tujuan. Oleh sebab itu, mereka menaruh perhatian besar untuk menyebarkan pengajaran, meluaskan peluang, memperbaiki kualitasnya dan perhatian pada perubahan kurikulum, kitab-kitab dan metode.

Ciri-Ciri Umum Kurikulum dalam Pendidikan Islam

Ciri-ciri umum pendidikan Islam pada pendidikan Islam yaitu:

* Menonjolkan tujuan agama dan akhlak pada berbagai tujuan-tujuannya, dan kandungan-kandungannya, metode-metode, alat-alat, tekniknya bercorak agama.
* Meluasnya perhatiannya dan mengolah kandungan-kandungannya kurikulum yang betul-betul mencerminkan semangat, pemikiran, dan ajaran-ajarannya adalah kurikulum yang luas dan menyeluruh dalam perhatian dan kandungannya.
* Ciri-ciri keseimbangan yang relatif di antara kandungan-kandungan kurikulum dari ilmu-ilmu dan seni atau kemestian-kemestian.
* Kecenderungan pada seni halus, aktivitas pendidikan jasmani, tempat latihan militer, pengetahuan teknik, latihan kejuruan bagi mereka yang memiliki kesediaan bakat dan mempunyai keinginan untuk mempelajari dan melatih diri dalam perkara itu.
* Perkaitan antara kurikulum dalam pendidikan Islam dengan kesediaan pelajar dan minat, kemampuan, kebutuhan dan perbedaan-perbedaan perseorangan diantara mereka.

Prinsip umum yang menjadi dasar kurikulum pendidikan Islam

Prinsip umum yang menjadi dasar kurikulum pendidikan Islam adalah:

* Pertautan yang sempurna dengan agama, termasuk ajaran-ajaran dan nilai-nilainya.
* Prinsip menyeluruh (universal) pada tujuan-tujuan kandungan-kandungan kurikulum.
* Perkaitan dengan bakat, minat, kemampuan-kemampuan, dan kebutuhan pelajar, begitu juga dengan alam sekitar fisik dan sosial di mana pelajar itu hidup dan berinteraksi untuk memperoleh pengetahuan, pengalaman dan sikapnya.
* Pemeliharaan perbedaan-perbedaan individual diantara pelajar-pelajar dalam bakat-bakat, minat, kemampuan, kebutuhan, dan masalah-masalahnya juga memelihara perbedaan dan kelainan di dalam sekitar dan masyarakat
* Prinsip perkembangan dan perubahan.
* Prinsip pertautan dalam antara mata pelajaran, pengalaman-pengalaman dan aktiviti yang terkandung dalam kurikulum

Tidak ada komentar:

Posting Komentar